Monday, October 22, 2018

Pantai Selong Belanak, Transportasi dan Cara Mengunjunginya


Sobat Travelers, bicara soal pantai selatan Pulau Lombok, dari ujung barat sampai ujung timur sepertinya tak memiliki cela barang sejengkalpun. Semua sudut pantai baik tanjung, maupun teluknya selalu memancing decak kagum siapapun yang melihat keindahannya. Pasir putih yang bersih, jernihnya air bak kristal biru, ombak yang sempurna bagi para peselancar, atau pemandangan pulau-pulau kecil yang membuat kita merasa ada di negeri dongeng. Pantai-pantai di selatan Pulau Lombok seperti memiliki sihir magnet alam yang menarik setiap hasrat berkelana para traveler untuk datang mengunjunginnya.

Pantai Selong Belanak salah satu dari rangkaian pantai selatan yang telah memiliki akses jalan cukup baik. Termasuk dalam wilayah Kabupaten Lombok Tengah, pantai ini memiliki garis pantai sekitar satu kilometer. Cukup panjang untuk kita melakukan beragam aktivitas di pantainya. Dari mulai mengabadikan dengan memotret setiap sudut keindahan pantai, mengamati aktivitas nelayan, belajar surfing, menyusuri pantai hingga ke ujung yang merupakan muara sungai dengan bebatuan karang, atau sekadar bersantai sambil menikmati kelapa muda dan kuliner lainnya.

Pantai Selong Belanak berjarak sekitar 46km dari kota Mataram atau 19km dari Kuta Mandalika. Untuk mengunjunginya sobat bisa berangkat dari Mataram, Kuta Mandalika ataupun dari bandara. Sobat bisa langsung mencari hotel di seputar pantai Selong Belanak ini jika bermaksud mengunjunginya lebih dari sehari.

Kami Lombok Cab menyediakan jasa transportasi dan tour ke pantai Selong Belanak untuk Sobat Travelers. Mulai Rp.450.000,-/mobil Sobat sudah bisa menikmati keindahan pasir putih pantai Selong Belanak. Dijemput, ditungguin, dan diantar kembali ke hotel di Mataram tempat Sobat menginap. Tunggu Sob, dengan menambah Rp.100.000,- saja Sobat akan bisa mengunjungi pantai-pantai selatan lainnya. Dari pantai Selong Belanak Sobat akan kami ajak ke pantai Kuta Mandalika, pantai Seger dan pantai Tanjung Aan. Silakan langsung kontak kami untuk detilnya.

Selamat mengunjungi pantai Selong Belanak ya, Sob... (Did)

Untuk tarif murah kami silakan cek di SINI.



Kontak Kami




081236899825

081236899825

lombok_cab

***

Sunday, October 14, 2018

Transport Bandara Lombok ke Mataram


Setelah selesai renovasi pada awal tahun 2018 wajah Bandara Internasional Lombok (LOP) atau yang saat ini telah memiliki nama baru yaitu Bandara Zainuddin Abdul Madjid, mengalami banyak perubahan. Penataan ulang pick up zone dan drop zone area bandara termasuk yang mendapat perhatian utama demi kenyamanan seluruh pengguna bandara. Kalau Sobat Travelers pernah ke sini sebelum renovasi jangan kaget ya, kalau saat ini sudah banyak berubah.

Kota Mataram berjarak sekitar 34km dari Bandara Internasional Lombok. Meskipun terhitung jauh tapi perjalanan Sobat selama 30 menit tidak akan terasa membosankan karena disuguhi pemandangan indah bentangan sawah yang hijau sepanjang jalan. Di sebelah kanan jika udara cukup cerah akan tampak di kejauhan puncak gunung Rinjani yang terkenal seantero jagad, menyambut kedatangan Sobat di pulau Lombok. Hamparan jalan yang mulus dan tanpa macet pun akan  menjadikan perjalanan Sobat semakin nyaman.



Percayakan Perjalanan pada Kami


Kami Lombok Cab memberikan jasa transportasi dari Bandara Lombok ke Mataram atau sebaliknya untuk Sobat Travelers yang lebih mengutamakan efisiensi waktu dan biaya. Ini alasan kenapa memilih kami;
  • Tarif kami paling murah, mulai Rp.130rb/mobil untuk 1-3 orang.
  • Penjemputan di bandara tanpa ribet karena Sobat akan diarahkan ke pick up zone dan dijemput langsung driver kami dengan aman.
  • Pembayaran setelah sampai di tujuan.
  • Pemesanan sangat simple, cukup infokan jadwal landing penerbangan Sobat, selanjutnya kami siapkan unit mobilnya. 
Jika Sobat ingin mengeksplor destinasi wisata yang ada di pulau Lombok, kami juga melayani sewa mobil untuk full day trip lengkap dengan driver yang siap menemani Sobat berkeliling pulau Lombok. Semoga planning ke Lombok nya lancar ya, Sob... (Did)

Untuk tarif murah kami silakan cek di SINI.




Kontak Kami




081236899825

081236899825

lombok_cab

Friday, February 16, 2018

Pantai Seger Lombok, Transportasi dan Cara Mengunjunginya



Pernah dengar Pantai Seger di Lombok, kan, Sob? Coba ketik di mesin pencari atau IG kamu dengan kata kunci 'Pantai Seger'. Puluhan bahkan ratusan foto keindahan pantai ini seketika akan bermunculan. Mungkin kamu akan sedikit heran, koq fotonya berbeda-beda? Benar, Sob, daya tarik dari Pantai Seger ini bukan hanya pantainya yang indah alami, tapi juga punya banyak spot yang bisa dijelajahi dan dijamin sangat instagramable. Itulah kenapa foto-foto yang muncul begitu beragam seperti bukan di satu lokasi pantai saja.

Pantai Seger masuk dalam wilayah Kabupaten Lombok Tengah dan berada dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika bersama Pantai Kuta, Pantai Serenting, Pantai Tanjung Aan dan Pantai Gerupuk. Sampai tulisan ini saya buat akses jalan menuju Pantai Seger masih jelek yang sebagiannya adalah jalan aspal yang berlobang. Namun seiring dengan KEK Mandalika yang sedang dibangun, nantinya seluruh akses jalan akan terkoneksi dengan baik yang tentunya dengan kualitas yang baik pula.  

Ada bukit kecil yang memisahkan Pantai Seger dan Pantai Serenting, Sob. Asiknya, kamu bisa soft trekking menyusuri jalan-jalan setapak sampai ke atas bukit. Jangan khawatir, bukitnya kecil koq, anak kecil aja bisa! Dari sana kamu bisa turun ke Pantai Serenting atau sekadar berfoto dan menikmati lansekap pantai selatan yang kece. Tunggu, Sob...di sana masih ada bukit lainnya yang bisa kamu daki. Silakan dijelajahi sepuasnya, dan kalau kamu pecinta fotografi pasti masih bisa menemukan angle dan frame unik yang belum di-upload orang lain di IG atau Google, lohBuruan datang...!



Nah, setelah puas soft trekking di bukit, saatnya explore pantainya...yuhuu ...!! :D Pantai utama memiliki garis pantai yang tidak terlalu panjang tapi menyimpan banyak keunikan dibanding pantai pada umumnya. Kalau pantai lain hanya punya pasir putih, Pantai Seger punya pasir putih, pasir merica, pecahan koral dan ada juga permukaannya yang merupakan bebatuan solid. Di bawah bukit yang langsung bersentuhan dengan pantai, menjulang tebing karang yang tidak kalah menarik sebagai obyek foto. Cuma di Pantai Seger, Sob!



Ada lagi nih, kalau air sedang surut kamu bakal 'dibentangkan' jalan yang merupakan bebatuan karang menuju pulau kecil sekitar 150 meter ke arah laut. Tidak mudah, tapi buat kamu yang suka menjelajah pasti asik banget menyeberang sampai ke pulau kecil. Tetap hati-hati, ya, Sob. Permukaan batu karang terkadang licin dan bisa melukai kalau kamu kurang waspada.




Di pantai utama ini selain bisa bermain air di pinggir pantainya, banyak pengunjung menikmati ombak dengan bermain surfing. Dengan berenang sedikit ke tengah kamu sudah bisa mendapatkan ombak-ombak yang cukup bagus untuk ditunggangi menggunakan papan surfing. Nah, buat kamu yang belum bisa surfing tapi ngotot ingin surfing, ada warning penting, nih: 'Jangan surfing...' Kenapa? 'Berat, kamu gak akan kuat. Biar mereka saja!'  Weks...

Bergeser sedikit ke sisi barat, Sob. Di sana ada sepenggal pantai kecil yang bisa kamu jejaki kelembutan pasir pantainya. Ombaknya lebih tenang karena tidak menghadap langsung ke pantai selatan. Spot ini lebih sepi dari pengunjung yang biasanya lebih tertarik menikmati pemandangan pantai di sisi selatan.




Saat kamu baru memasuki area Pantai Seger akan tampak di sebelah kanan jalan sebuah jembatan kayu yang cukup fotogenik. Temukan angle yang unik untuk menampilkan spot ini dengan ciamik. Jembatan ini mengantar kita menuju pantai sebelah utara yang dipisahkan oleh muara sebuah sungai. Ombak pantainya lebih tenang, sehingga aman dan sangat cocok untuk anak-anak bermain di pantai atau kamu-kamu yang suasana hatinya lagi mellow...:D. Di ujung pantai ini juga terdapat resor sebuah hotel ternama, dari kejauhan kamu bisa melihat deretan payung dan kursi pantainya.

Nah...kalau kamu bisa berkunjung ke Lombok khususnya Pantai Seger ini pada bulan Februari-Maret, kamu bisa menikmati festival Bau Nyale, perburuan cacing laut yang konon titisan Putri Mandalika yang jadi rebutan para pangeran di masa lampau. Cacing laut (Nyale) sendiri akan muncul dan diperebutkan oleh masyarakat sekitar dan wisatawan pada hari ke lima setelah purnama, dini hari sebelum matahari terbit. Pada tahun 2018 ini jatuh pada tanggal 6 dan 7 Maret dan telah diakomodir dinas pariwisata dalam rangkaian Festival Bau Nyale 2018 dari tanggal 20 Februai sampai 5 Maret. Untuk apakah nyale itu ditangkap? Ayo datang dan cari tahu sendiri di Pantai Seger, hehe...

Begitu, Sob... Pantai Seger memang spesial, bukan?

Lalu bagaimana cara ke Pantai Seger ini?

Deretan pantai selatan Lombok, termasuk Pantai Seger yang ada dalam kawasan Mandalika ini jaraknya relatif berdekatan. Sayang jika kamu hanya mengunjungi satu atau dua pantai saja. Luangkan waktu kamu untuk explore pantai selatan dalam sehari penuh. Dari mana pun kamu berangkat, baik dari Mataram, Senggigi, atau lokasi hotel lain tempat kamu menginap, tidak jadi soal. Bahkan jika langsung dari Bandara pun bisa asalkan tidak datang terlalu sore kamu masih bisa mengunjungi beberapa pantai di selatan Pulau Lombok ini.

Kami, Lombok Cab, menyiapkan opsi daytrip buat kamu yang ingin mengunjungi destinasi-destinasi utama di pantai selatan termasuk Pantai Seger, agar waktu kunjungan lebih optimal, tetap aman dan nyaman, dengan biaya seekonomis mungkin. Smart travelers banget!

Jika kamu ingin berangkat dari Kota Mataram pagi hari, kami bisa ajak ke 6 destinasi sekaligus, Sob! Yakni desa tradisional Sade, Pantai Selong Belanak, Pantai Mawun, Pantai Kuta, Pantai Seger, Pantai Tanjung Aan dan Bukit Merese. Keren, kan, enam destinasi sekaligus bisa dikunjungi dalam sehari? Silakan disampaikan jika kamu punya destinasi pilihan kamu sendiri dan ingin dimasukkan dalam itinerary. Hubungi kami dan jangan sungkan untuk bertanya, ya, Sob... :). (Did)

Untuk tarif murah kami silakan cek di SINI.


Kontak Kami


081236899825

081236899825

lombokcab

lombokcab

lombok_cab

D99623B0



***


Wednesday, December 6, 2017

Pantai Pink Lombok, Transportasi dan Cara Mengunjunginya


Sobat Travelers pecinta pantai, apa kabar? Pastinya bahagia selalu dong. Buat yang lagi butuh vitamin sea kali ini ada sedikit info tentang pantai eksotis di Lombok Timur, Pantai Pink. Pantai ini termasuk paling dicari travelers yang datang ke Lombok. Tapi karena aksesnya yang masih relatif susah dan jauh, tidak sedikit travelers yang mengurungkan niatnya untuk datang ke sana.

Seberat apakah medan yang harus Sobat lalui dan bagaimana cara sampai ke Pantai Pink yang 'susah' dijangkau ini? Berikut sedikit gambarannya.

Terletak di Desa Sekaroh, Pantai Pink bisa ditempuh dengan dua cara, jalan darat dan laut. Dalam bahasa penduduk lokal 'lewat bawah dan lewat atas'. Untuk rute laut kita harus menyewa perahu dari pelabuhan Tanjung Luar dengan hitungan harian. Sedangkan jika kita menempuh jalan darat dan berangkat dari Kota Mataram maka perjalanan akan ditempuh sekitar 2 jam. Jalanan sendiri seperti pada umumnya kondisi infrastruktur jalan di Pulau Lombok, tergolong bagus sampai pelosok daerah. Hanya pada sekitar 7 kilometer diakhir perjalanan, kondisi jalan rusak parah. 

Hingga tulisan ini dibuat jalan menuju Pantai Pink berupa tanah putih yang dipakai untuk melapisi jalan aspal di bawahnya yang sudah rusak. Meskipun cukup keras dan tidak menimbulkan jebakan betmen untuk roda kendaraan, tapi tetap saja bergelombang, penuh lobang dan berbatu sehingga kendaraan tidak bisa dipacu lebih kencang. Kondisi ini akan terasa lebih berat kalau kita menggunakan kendaraan jenis city car. Kalau motor bagaimana? Lebih berhati-hati saja apalagi di musim hujan sebab jalanan menjadi licin, Sob.


Perjuangan yang berat pada setengah jam terakhir itu akan terbayar begitu sobat sampai di Pantai Pink ini. Pantainya masih alami, meskipun saat ini tengah dibangun jeti sebagai pendukung bersandarnya perahu dan boat wisatawan yang menggunakan jalur laut. Warna pink pasir pantainya yang merupakan percampuran pasir dengan serpihan coral akan semakin jelas terlihat saat sore hari. Gradasi warnanya begitu cantik dari pinggir pantai yang berwarna pink, lalu disambung dengan tosca muda dan diakhiri dengan biru tua yang menghampar luas. Jika Sobat berdiri di bibir pantainya dan menghadap laut, maka di cakrawala akan tampak Gunung Rinjani yang berdiri dengan megahnya. Di kanan dan kiri pantai yang sedikit melengkung ini diapit oleh bukit kecil yang menjorok ke laut. Kamu bisa mendakinya dengan mudah untuk menemukan pemandangan menawan di balik bukit sebelah kanan dan kiri Pantai Pink ini. 

Bukan hanya sampai di situ, Sobat bisa mengunjungi beberapa gili kecil dan menikmati alam bawah lautnya dengan ber-snorkeling ria dengan terlebih dahulu menyewa boat yang sudah siap menunggu, lengkap dengan peralatan snorkel-nya. Jika Sobat ingin beristirahat sejenak sekadar untuk minum segarnya kelapa muda dan menikmati makanan ringan, di ujung parkiran sudah siap penjual makanan dan minuman yang akan memanjakan Sobat dengan kuliner. 

Asik, kan, Sob mengunjungi Pantai Pink? Tunggu dulu, masih ada doorprize buat kamu! Tidak jauh dari lokasi Pantai Pink ini ada Tanjung Ringgit yang bisa kamu kunjungi sebagai bonus. Selain letaknya yang berdekatan, Tanjung Ringgit menawarkan pemandangan yang berbeda dengan Pantai Pink. Kalau Irlandia punya tebing Moher, maka Lombok punya Tanjung Ringgit, Sob! Tebing-tebing curam yang seolah terpotong dan berakhir begitu saja ke laut menghadirkan perasaan 'dahsyat' di hati. Seperti berada di ujung bumi! Hehe...

Jadi, Sob, kalau kamu berencana ke tempat-tempat ini siapkan waktu sehari penuh dari pagi sampai malam. Sebab selain lamanya waktu tempuh perjalanan, banyak sekali aktivitas yang bisa dilakukan dan spot keren instagramable yang bisa kamu capture di kedua tempat ini. Pastinya bakal bikin kamu makin eksis mendesis.

Nah, agar aktivitas Sobat di Pantai Pink dan Tanjung Ringgit ini bisa maksimal, urusan transportasi dari Kota Mataram atau Bandara International Lombok biar kami yang menangani untuk Sobat Travelers. Driver kami akan mengantar Sobat sampai tujuan dengan nyaman, menunggui dengan sabar sampai aktivitas kamu selesai, dan mengantar kembali ke hotel untuk beristirahat setelah puas menikmati keindahan pantai yang sudah dikenal seantero negeri ini. Dan, Sob...sesuai dengan tagline kami di Lombok Cab yaitu 'Transportasi Budget Travelers', maka tarif yang kami berikan sudah pasti yang TERMURAH dari yang bisa Sobat dapatkan. Langsung buktikan saja, deh :). 

Mulai rencanakan waktu liburan ke Lombok dari sekarang ya, Sob. Kalau sudah dapat tanggalnya, langsung saja kontak kami. (Did)

Daftar tarif murah kami cek di SINI

Kontak Kami


081236899825

081236899825

lombok_cab






***


Sunday, November 19, 2017

Transportasi Backpacker di Bandara Lombok, Nomor 3 Paling Asik


Kenapa seseorang memutuskan untuk traveling ala backpacker? Murah? Yes. Gak punya duid? Belum tentu, Sob. Banyak backpacker lalu-lalang di seluruh penjuru dunia sesungguhnya mereka beruang. Ups, maksud saya bukan beruang, tapi beruang. Ya, sudah lah, maksud saya itu. Kalau tidak percaya coba saja tanya langsung pada mereka, 'kamu punya uang?' Jangan, Sob :D.

Lalu apa motif lain yang mendasari keputusan menjadi seorang backpacker? Dari obrolan dengan beberapa backpacker dan juga tulisan-tulisan mereka di blog, terungkap bahwa backpacker bukan hanya tentang ngiritologi tapi jauh lebih elegan lagi, yaitu menyangkut identitas, gaya hidup dan efisiensi. 

Sebagai identitas, dengan tas ransel di punggung, backpacker adalah julukan paling keren sejagad, Sob.  Oke, lah setelah gelar milyarder, mungkin. Dan Avengers. Itu keren absolut, Sob. Sebagai gaya hidup, backpacker adalah seorang yang mampu melepaskan diri dari rutinitas kebanyakan orang dan telah mencapai kebebasan untuk melangkahkan kakinya sesuka hati. Siapa yang tidak mendambakan cara hidup seperti ini? Lalu efisiensi, ini lebih mengarah pada kepuasan diri. Kita akan merasa puas saat kita mampu me-macgyver-i sesuatu. Memotong jalan, optimalisasi alat dan sumber daya, menghemat biaya, dan lain-lain. Mirip pemenuhan kebutuhan aktualisasi diri. Backpacker adalah jalan-jalan efisien zaman now.

Oke, Sobat Travelers. Lanjut pada filosofi efisiensi ini, yang paling berhubungan dengan kebutuhan seorang backpacker selama traveling tentu saja soal akomodasi. Salah satunya yang paling vital adalah transportasi yang bagi backpacker tentunya harus transportasi yang efisien.

Nah, Sob, kalau kamu berencana jalan ke Lombok, berikut beberapa mode transportasi yang bisa kamu pertimbangkan sebagai penunjang aktivitasmu yang dimulai dari Bandara International Lombok (BIL/LOP).

1. Damri

Saat ini Damri melayai 3 rute dengan armada busnya. Yaitu ke Kota Mataram, Selong, Lombok Timur dan Senggigi, Lombok Barat. Jika Sobat adalah solo traveler, bisa memilih mode transportasi yang relatif murah ini untuk mencapai lokasi penginapan sebelum melanjutkan Explore Lombok-nya. Tarif untuk ke Mataram Rp.30.000,-, ke Selong Rp.35.000,-, ke Senggigi Rp.40.000,-. Mode transportasi Damri ini cocok untuk traveler yang punya waktu lebih longgar karena selain waktu perjalanan yang relatif lebih lama, traveler juga harus melanjutkan dengan mode transportasi lain untuk mencapai hotel yang menjadi tujuan di kota Mataram.

2. Sewa Motor

Saat ini sudah banyak jasa penyewaan motor yang bisa dipesan dan diantar unitnya ke BIL. Biasanya sewa perhari terhitung mulai serah terima kunci motor. Cukup murah jika dilihat dari kebebasan mobilitas yang akan Sobat dapatkan,. Dengan rata-rata tarif Rp.75.000,- sobat bisa pergi ke mana saja sesuka hati. Yang perlu Sobat perhatikan adalah kebugaran tubuh agar mampu berkonsentrasi selama mengendarai motor dengan jarak cukup jauh. Tentu saja faktor cuaca juga harus diperhitungkan, jangan sampai sobat menghabiskan waktu seharian untuk berteduh di tengah perjalanan karena menghindari hujan. Bisa-bisa gagal melihat eksotisnya pantai Mawun atau air terjun Benang Kelambu gegara masuk angin :D

3. Sewa Mobil (murah)

Yang terakhir ini pilihan yang paling menarik, tentu saja karena ini iklan :D. Tapi bener, Sob, mari kita berhitung dengan jelas kenapa pilihan nomor tiga ini paling reasonable. Traveling yang paling asik itu kalau kita bareng sahabat atau orang yang paling kita cintai. Artinya kalo kamu jalan berdua atau bertiga, itu paling ideal untuk traveling ala backpacker. Jika Sobat datang bertiga ke Lombok, maka pilihan transportasi nomor tiga ini jadi paling pas. Begini perhitungannya.

Tarif yang kami berikan untuk perjalanan dari BIL ke Mataram adalah Rp.120.000,-/mobil untuk 1 sampai 3 orang. Dengan tarif itu sobat akan diantar sampai ke hotel di dalam kota Mataram. Dibandingkan dengan dengan pilihan transportasi nomor 1, yaitu Damri, sobat hanya sampai di pool Damri dekat terminal Mandalika. Dari sana kamu masih harus melanjutkan perjalanan ke lokasi hotel dengan mode transportasi lain seperti taksi, angkot dan ojek online (ojol). Itu artinya sobat perlu mengeluarkan biaya tambahan selain ongkos Damri (30rb x 3 = 90rb). Jika tarif ojol per motor 10rb, maka sobat harus menambah 30rb untuk sampai ke hotel tujuan. Total ongkos yang sobat keluarkan dari BIL ke hotel adalah 90rb + 30rb = Rp.120.000,-

Sama, kan, Sob, dengan opsi nomor 3? Tapi kalau kita kembali pada prinsip efisiensi backpackers, tentunya opsi nomor 3 yaitu sewa mobil jadi pilihan paling reasonable, dong. Selain lebih cepat dan nyaman, sobat juga bisa banyak berdiskusi dengan driver-driver kami tentang itinerary sobat untuk explore Lombok atau membahas kuliner khas dan tempat makan yang recomended di Mataram. Bersama Lombok Cab, backpacker-an di Lombok jadi terasa lebih menyenangkan.

Untuk rute dan tujuan lain beserta tarif murahnya, Sobat bisa cek di SINI. Silakan melakukan booking terlebih dahulu agar bisa kami pastikan ketersediaan unit mobil sesuai dengan jumlah passenger demi kenyamanan perjalanan Sobat Travelers. (Did)


Thursday, October 26, 2017

Sehari di Lombok, Ini Destinasi yang Bisa Kamu Kunjungi


Belum ke Lombok kalau belum ke Gili Trawangan, Meno dan Air. Begitu ungkapan yang orang bilang di medsos. Benar juga sih, Sob... Hampir semua keindahan Lombok bisa dijumpai di Gili. Sebut saja pantai pasir putih dan air nya yang berwarna tosca. Memandangnya saja sudah membuat kita rileks dan merasa nyaman.

Di sana kita bisa melakukan banyak aktivitas menyenangkan untuk mengisi hari selama liburan kita seperti snorkeling, diving, kayaking, atau sekadar berenang dan bermain di pantai, berkeliling pulau dengan sepeda, mencoba berbagai kuliner khas Lombok, juga menikmati moment matahari terbenam yang sangat indah. Semua itu bisa sobat nikmati dengan cara lebih menyenangkan karena di Gili kita bisa memilih akomodasi yang sesuai dengan yang kita butuhkan, dari homestay untuk backpacker hingga hotel berbintang untuk travelers yang ingin kenyamanan lebih.

Setelah kamu selesai dengan gili dan saatnya pulang, bukan berarti selesai juga waktu untuk explore Lombok. Kamu bisa memanfaatkan perjalanan pulang menuju bandara dengan mengunjungi banyak destinasi wisata Lombok lainnya, Sob. Ambillah flight malam untuk ini.

Trip ini dimulai dari Bangsal (public boat) atau Teluk Nara (private boat). Sobat akan diajak menempuh rute Senggigi untuk menuju Kota Mataram.

Melalui rute Senggigi ini sobat akan dimanjakan dengan pemandangan pantai dan birunya air laut. Sesekali jalanan akan membawa kita pada ketinggian bukit, disaat lain kita dibawa begitu dekat dengan bibir pantai dan debur ombaknya. Saat melewati bukit akan tampak view lansekap deretan pohon kelapa yang seolah berbaris rapi sejajar dengan garis pantai yang menawan. Salah satu spot yang bisa sobat tuju adalah Bukit Malimbu.

Bukit Malimbu



Di Bukit Malimbu ini sobat travelers akan menjumpai jalan setapak menuju ujung dari bukit ini yang lansung menghadap ke laut. Jika cuaca cerah sobat bisa melihat siluet Gunung Agung yang terdapat di Pulau Bali. Inilah kenapa menikmati sunset di pantai barat Lombok menjadi lebih indah, karena selain menyaksikan matahari yang terbenam kita juga disuguhi keindahan Gunung Agung di cakrawala. Karena kita mengunjunginya pagi hari maka langit dan laut biru serta hamparan hijaunya pulau Lomboklah yang kita saksikan.

Di sebelah kiri bukit sobat bisa mengabadikan keindahan Pantai Nipah dengan garis pantainya yang melengkung seakan membentuk setengah lingkaran. Sedangkan sebelah kanan sobat bisa melihat 3 gili di kejauhan dan garis bibir Pantai Malaka yang dihiasi nyiur melambai. Pemandangan ini dijamin akan memalaikati (lawan dari menghantui :D) sepanjang hidup sobat.

Jika sobat ingin explore rute Senggigi ini lebih banyak, destinasi seperti Pantai Pandanan, Pantai Nipah, Villa Hantu, Pasar Seni, Pura Batu Bolong, dan pantai-pantai di seputar Senggigi, sobat akan butuh waktu seharian bahkan mungkin lebih. 

Kota Mataram



Dari Senggigi sobat akan diajak merapat ke Kota Mataram, ibu kota Provinsi NTB. Kalau sobat masih penasaran dengan kuliner khas Lombok yang belum sempat dicoba saat di gili, di sini lah tempat yang paling otentik untuk menikmati semua kuliner Lombok. Selain menuntaskan hasrat kuliner saat makan siang, sobat juga bisa mengunjungi pusat oleh-oleh untuk dibawa pulang sebagai buah tangan untuk keluarga dan handai tolan.

Salah satu destinasi di kota Mataram yaitu landmark terbaru pulau Lombok yang megah dan cantik, Islamic Center. Masjid Hubbul Wathon yang ada di dalamnya memiliki kubah dan menara yang indah menawan. Destinasi lain yang ada di kota Mataram adalah Pura Taman Mayura yang menyajikan pemandangan taman air yang dipadukan dengan struktur bangunan pura yang indah. Silakan berkunjung dan menikmati keindahannya, tapi selalu jaga kebersihan ya, Sob. 

Dusun Sasak Sade



Melanjutkan perjalanan ke arah pantai selatan, sobat akan melewati salah satu dusun tradisional Suku Sasak yang masih dilestarikan hingga kini, Dusun Sade. Terletak di Desa Rembitan, Dusun Sade seolah membawa kita menengok kehidupan keseharian masa lalu masyarakat suku Sasak.

Sobat dapat menyaksikan langsung bentuk rumah tradisional yang masih asli dengan atap terbuat dari jerami, dinding anyaman bambu dan lantainya yang masih terbuat dari tanah. Tahukah sobat, kalau lantai rumah ini selalu dilapisi dengan kotoran sapi? Unik bukan? Datang dan dengar sendiri penuturan warga asli Dusun Sasak Sade ini, ya, Sob.

Pantai Kuta Lombok



Semakin ke selatan, sobat akan sampai di Pantai Kuta. Yup, bukan hanya Bali yang punya Pantai Kuta, Lombok pun punya loh. Pantai ini berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang baru diresmikan oleh presiden RI. Letaknya berada di sisi selatan Pulau Lombok yang memiliki deretan pantai-pantai yang eksotis dengan pasir putih dan batu karangnya. Sebut saja Pantai Selong Belanak, Pantai Mawun, Pantai Seger, Tanjung Aan, dll. 

KEK Mandalika sendiri saat ini sedang  terus berbenah. Dengan luas area 1.175 hektar, kawasan ini akan dilengkapi dengan taman rekreasi, eco park, water park, marina, lapangan golf, sirkuit standar MotoGP dan hutan mangrove. Sepuluh ribu kamar hotel tengah disiapkan dengan dukungan hotel-hotel ternama untuk mendukung kenyamanan wisatawan yang datang dari seluruh penjuru dunia. Kawasan Mandalika sendiri meliputi 7 destinasi wisata utama, yaitu Pantai Kuta, Pantai Seger, Pantai Serenting, Bukit Merese, Pantai Tanjung Aan, Batu Payung dan Pantai Gerupuk.

Pantai Seger



Setelah puas menikmati Pantai Kuta, sobat akan diajak melanjutkan trip ke Pantai Seger. Letaknya bersebelahan dengan Pantai Serenting dan hanya dipisahkan oleh bukit kecil yang cukup asik untuk didaki khususnya buat sobat yang suka soft trekking. Di Pantai Seger sobat bisa mendapati banyak sekali spot indah terutama untuk berfoto. Banyak sesi foto untuk prewed dilakukan di sini baik dari fotografer lokal maupun dari negeri jiran. Sobat juga bisa melihat diorama legenda Putri Nyale yang dibangun di tepi pantainya, legenda masyarakat Suku Sasak.

Bukit Merese



Selesai berfoto di Pantai Seger, haripun semakin sore. Saatnya kita mengunjungi destinasi terakhir sebelum sobat diantar ke Bandara untuk penerbangan pulang. Bukit Merese berada tepat di atas Pantai Tanjung Aang yang berpasir putih menawan. Di Bukit Merese ini sobat akan disuguhi pemandangan sunset dari atas bukit. Silakan bersantai sambil menunggu moment sunset tiba bersama pemburu sunset lainnya, dengan ditemani hembusan angin sepoi-sepoi khas perbukitan di tepi pantai.

Di Bukit Merese ini sobat bisa memilih spot terbaik untuk memandang sunset. Bukitnya cukup besar dan luas, puas untuk soft trekking buat sobat yang menggemarinya. Kalau sobat menyusuri sisi bukit yang mengarah ke timur, sobat akan dibawa untuk lebih dekat dengan Pantai Batu Payung dengan ciri khas batu berdirinya. Sedangkan di bagian tengah sobat bisa menjumpai pantai-pantai kecil yang tersembunyi di bawahnya dan tentu saja hamparan biru Samudera Hindia yang membentang di cakrawala. Di sisi barat bukit, sobat bisa melihat garis pantai dari Pantai Serenting, Seger dan Kuta, yang dihiasi dengan gulungan ombak putih yang berbaris menuju pantai di kejauhan. Sementara langit semakin berwarna jingga dengan matahari yang semakin dekat menyentuh cakrawala, sebelum akhirnya ia terbenam menyisakan semburat sinarnya di langit senja. Sempurna.



Hari semakin gelap, saatnya kita menuju Bandara International Lombok. Perjalanannya sendiri hanya memakan waktu 30 menit, dan ini menjadi rute terakhir yang sobat tempuh untuk mengisi trip hari terakhir di Lombok.

Demikian alternatif itinerary yang bisa kami sarankan untuk sobat agar hari terakhir di Lombok menjadi lebih berarti dan tidak hanya sekadar menunggu pesawat di bandara :D. Kami siap mengantar sobat dalam sebuah day trip yang tak terlupakan ke destinasi-destinasi sesuai itinerary di atas. Kami siap memberikan kenyamanan selama perjalanan dengan unit-unit mobil dan driver yang sudah kami siapkan untuk Sobat Travelers.

Jangan ragu untuk bertanya dan menghubungi kami untuk proses booking yang simple di kontak yang tercantum pada akhir halaman. Selamat merencanakan liburan yang berkesan di Lombok, Sob. 

Cek tarif murah kami di SINI. (Did)





081236899825

081236899825

lombokcab

lombokcab

lombok_cab

D99623B0


lombokcab@gmail.com

***